Perhatikan kelender tahun 2012, 1 ramadhan pada tahun 2012 jatuh pada tanggal 20 juli yaitu hari jumat. Jadi tanggal 3 agustus 2012 bersamaan dengan 15 ramadhan juga pada hari jumat.
Sama dengan salah satu hadis Nabi Muhammad SAW tentang huru hara besar yg akan terjadi pada tengah malam di pertengahan bulan ramadhan, yaitu bertepatan dengan hari jumat 15 ramadhan di bumi ini.
Huru Hara yang akan mengejutkan semua orang yg sedang tidur. Bukan kiamat, tapi huru hara tersebut akan melenyapkan umat manusia sebanyak 2/3, yang tersisa hanya 1/3 saja yg masih hidup.
Menurut kajian NASA pada tanggal 21 desember 2012 sebuah planet yg dikenali sebagai planet X orbitnya akan melintasi bumi.
Kamis, 08 Desember 2011
MEMILUKAN !
Betapa besarnya nilai uang kertas senilai
Rp.100.000
apabila dibawa ke tempat ibadah untuk
disumbangkan; tetapi
betapa kecilnya kalau dibawa ke Mall
... untuk dibelanjakan!
Betapa lamanya berdzikir selama satu jam;
namun betapa singkatnya kalau kita melihat film.
Betapa sulitnya untuk mencari kata-kata
RENUNGAN. ''WHO IS THIS ?''
SIAPAKAH ORANG YANG SOMBONG?
Orang yg sombong adalah orang yg diberi penghidupan tapi tidak mau sujud kepada Tuhan yg menjadikan kehidupan itu ialah Allah SWT. Maka bertasbihlah sgala apa yg dibumi dan dilangit kepada Tuhan-Nya kecuali Jin & Manusia yg sombong diri.
SIAPAKAH ORANG YANG TELAH MATI HATINYA?
Orang yg telah mati hatinya adalah orang yg diberi petunjuk melalui ayat2 Qur'an, hadis, dan cerita-cerita kebaikan namun tidak merasakan kesan apapun didalam jiwa untuk brtaubat.
SIAPAKAH ORANG YANG BODOH?
Orang yg sombong adalah orang yg diberi penghidupan tapi tidak mau sujud kepada Tuhan yg menjadikan kehidupan itu ialah Allah SWT. Maka bertasbihlah sgala apa yg dibumi dan dilangit kepada Tuhan-Nya kecuali Jin & Manusia yg sombong diri.
SIAPAKAH ORANG YANG TELAH MATI HATINYA?
Orang yg telah mati hatinya adalah orang yg diberi petunjuk melalui ayat2 Qur'an, hadis, dan cerita-cerita kebaikan namun tidak merasakan kesan apapun didalam jiwa untuk brtaubat.
SIAPAKAH ORANG YANG BODOH?
Janji Bertemu di Surga
Al-Mubarrid menyebutkan dari Abu Kamil dari Ishaq bin Ibrahim dari Raja' bin Amr An-Nakha'i, ia berkata, "Adalah di Kufah, terdapat pemuda tampan, dia kuat beribadah dan sangat rajin. Suatu saat dia mampir berkunjung ke kampung dari Bani An-Nakha'. Dia melihat seorang wanita cantik dari mereka sehingga dia jatuh cinta dan kasmaran. Dan ternyata, si wanita cantik ini pun begitu juga padanya. Karena sudah jatuh cinta, akhirnya pemuda itu mengutus seseorang melamarnya dari ayahnya. Tetapi si ayah mengabarkan bahwa putrinya telah dojodohkan dengan sepupunya. Walau demikian, cinta keduanya tak bisa padam bahkan semakin berkobar. Si wanita akhirnya mengirim pesan lewat seseorang untuk si pemuda, bunyinya, 'Aku telah tahu betapa besar cintamu kepadaku, dan betapa besar pula aku diuji dengan kamu. Bila kamu setuju, aku akan mengunjungimu atau aku akan mempermudah jalan bagimu untuk datang menemuiku di rumahku'. Dijawab oleh pemuda tadi melalui orang suruhannya, 'Aku tidak setuju dengan dua alternatif itu, "sesungguhnya aku merasa takut bila aku berbuat maksiat pada Rabbku akan adzab yang akan menimpaku pada hari yang besar." (Yunus:15)
BALA’ (UJIAN), SEBUAH KEHARUSAN!!!
Assalamualaikum....
Allah Ta’ala berfirman :
“Kamu sungguh-sungguh akan diuji terhadap hartamu dan dirimu. Dan (juga) kamu sungguh-sungguh akan mendengar dari orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan dari orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yang banyak yang menyakitkan hati. Jika kamu bersabar dan bertakwa, maka sesungguhnya yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan”. (QS. Ali-‘Imran : 186)
Ayat ini menunjukkan bahwa bala’ (ujian) apapun bentuknya merupakan kepastian bagi siapa saja yang berjuang di jalan Allah… Jadi bala’ mesti akan mendatangi kita dan akrab dengan kehidupan para mujahidin, harus ada –secara sunatullah– bala’ yang menimpa harta dan jiwa kita… Karena itu harus ada keteguhan hati, kesabaran tinggi dan ‘azam (tekad) yang kuat menghadapi berbagai bala’… inilah jalan kita… jalan para mujahidin yang imannya benar dan jujur dengan kitabullah dan sunnah Rasul-Nya.
Jadi bagaimana mungkin sang calon mujahid ingin hidup nyaman, tenang, tentram, beranak-pinak tanpa beban, jauh dari marabahaya dalam kehidupan dan jihadnya… ganjil, aneh bin ajaib kalau ada calon mujahid ingin hidup seperti itu.
Allah Ta’ala berfirman :
“Kamu sungguh-sungguh akan diuji terhadap hartamu dan dirimu. Dan (juga) kamu sungguh-sungguh akan mendengar dari orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan dari orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yang banyak yang menyakitkan hati. Jika kamu bersabar dan bertakwa, maka sesungguhnya yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan”. (QS. Ali-‘Imran : 186)
Ayat ini menunjukkan bahwa bala’ (ujian) apapun bentuknya merupakan kepastian bagi siapa saja yang berjuang di jalan Allah… Jadi bala’ mesti akan mendatangi kita dan akrab dengan kehidupan para mujahidin, harus ada –secara sunatullah– bala’ yang menimpa harta dan jiwa kita… Karena itu harus ada keteguhan hati, kesabaran tinggi dan ‘azam (tekad) yang kuat menghadapi berbagai bala’… inilah jalan kita… jalan para mujahidin yang imannya benar dan jujur dengan kitabullah dan sunnah Rasul-Nya.
Jadi bagaimana mungkin sang calon mujahid ingin hidup nyaman, tenang, tentram, beranak-pinak tanpa beban, jauh dari marabahaya dalam kehidupan dan jihadnya… ganjil, aneh bin ajaib kalau ada calon mujahid ingin hidup seperti itu.
AMIR ANDALUSIA DAN BUDAK PEREMPUANNYA
Abdurrahman bin Al-Hakam, Amir Andalusia, mengundang sejumlah ahli fiqih di kediamannya. Ia sedang menghadapi masalah pelik. Pada siang hari bulan Ramadhan telah melakukan hubungan seksual dengan budak perempuannya. Saat itu ia benar-benar tidak sanggup menahan hasrat birahinya. Ia ingin bertanya kepada para ulama ahli fiqih bagaimana cara bertaubat dan memba...yar kafarat.
"Selain bertaubat kepada Allah dengan sungguh-sunguh, Engkau harus berpuasa dua bulan berturut-turut," kata seorang ulama bernama Yahya bin Yahya Al-Laitsi.
Ulama-ulama yang lain diam saja: tak seorang pun menyanggahnya, mendengar jawaban Yahya tersebut. Tetapi, begitu keluar dari kediaman sang Amir, beberapa ulama menghampiri Yahya dan bertanya,
"BERLOMBA KE NERAKA"
Assalamu’alaikum waromatullahi wabarokatuh…
... ...
Apa kabarnya sahabat-sahabat yang baik, berikut ini ada sebuah note, sentuhan yang mudah-mudahan bisa menjadi wasilah kepada yang menulis juga kepada pembaca sekalian..untuk senantiasa lebih mendekatkan diri kepada Allah swt dan tentu memperjuangkan hukum-hukum Allah untuk segera di tegakkan dalam kehidupan sehari-sehari secara kaffah.. amiin,
Jika dirasa manfaat, silahkan di share ke yang lain, callow perlu sampai kepada objek didalamnya…
Barakallahufiikum….
Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.
Dengan ekspresi sedih, itulah yang pada saat itu meluncur dari bibir Umar Bin Abdul Aziz sesa'at beliau dibait untuk menjadi khalifah Amirul Mukminim (Kepala Negara Islam).
... ...
Apa kabarnya sahabat-sahabat yang baik, berikut ini ada sebuah note, sentuhan yang mudah-mudahan bisa menjadi wasilah kepada yang menulis juga kepada pembaca sekalian..untuk senantiasa lebih mendekatkan diri kepada Allah swt dan tentu memperjuangkan hukum-hukum Allah untuk segera di tegakkan dalam kehidupan sehari-sehari secara kaffah.. amiin,
Jika dirasa manfaat, silahkan di share ke yang lain, callow perlu sampai kepada objek didalamnya…
Barakallahufiikum….
Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.
Dengan ekspresi sedih, itulah yang pada saat itu meluncur dari bibir Umar Bin Abdul Aziz sesa'at beliau dibait untuk menjadi khalifah Amirul Mukminim (Kepala Negara Islam).
"KEMATIAN ADALAH SEBUAH KETETAPAN"
Asslamualaikum warhamatullahi wabarakatu...
Jika telah datang waktunya, tak satu pun makhlu yg mampu menangguhkannya .Sudahkah kita mempersiapkan diri untuk menyambutnya ? Di antara ayat2 kauniyah yg Allah tunjukkan kepada panca indera kita di dunia fana ini adalah adanya kehidupan dan kematian yg terjadi di sekeliling kita. Allah berfirman : ''Wahai manusia, jika kam...u dalam keraguan tentang kebangkitan dari kubur,maka ketahuilah sesungguhnya KAMI telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani,kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yg sempurna kejadiannya dan yg tidak sempurna, agar KAMI jelaskan kepada kamu dan KAMI tetapkan dalam rahim, apa yg Kami kehendaki sampai waktu yg sudah ditentukan.Kemudian KAMI keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian dengan ber-angsur2 kamu sampai kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yg diwafatkan dan ada pula di antara kamu yg dipanyangkan umurnya sampai pikun,
Jika telah datang waktunya, tak satu pun makhlu yg mampu menangguhkannya .Sudahkah kita mempersiapkan diri untuk menyambutnya ? Di antara ayat2 kauniyah yg Allah tunjukkan kepada panca indera kita di dunia fana ini adalah adanya kehidupan dan kematian yg terjadi di sekeliling kita. Allah berfirman : ''Wahai manusia, jika kam...u dalam keraguan tentang kebangkitan dari kubur,maka ketahuilah sesungguhnya KAMI telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani,kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yg sempurna kejadiannya dan yg tidak sempurna, agar KAMI jelaskan kepada kamu dan KAMI tetapkan dalam rahim, apa yg Kami kehendaki sampai waktu yg sudah ditentukan.Kemudian KAMI keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian dengan ber-angsur2 kamu sampai kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yg diwafatkan dan ada pula di antara kamu yg dipanyangkan umurnya sampai pikun,
Hikmah Berbakti Pada Ibu Bapak
Selain seorang nabi, Sulaiman a.s. juga seorang raja terkenal. Atas izin Allah ia berhasil menundukkan Ratu Balqis dengan jin ifrit-Nya. Dia dikenal sebagai manusia boleh berdialog dengan segala binatang. Dikisahkan, Nabi Sulaiman sedang berkelana antara langit dan bumi hingga tiba di satu samudera yang bergelombang besar.
Untuk mencegah gelombang, ia cukup memerintahkan angin agar tenang, dan tenang pula samudera itu. Kemudian Nabi Sulaiman memerintahkan jin Ifrit menyelam ke samudera itu sampai ke dasarnya. DI sana jin Ifrit melihat sebuah kubah dari permata putih yang tanpa lubang, kubah itu diangkatnya ke atas samudera dan ditunjukkannya kepada Nabi Sulaiman. Melihat kubah tanpa lubang penuh permata dari dasar laut itu Nabi Sulaiman menjadi terlalu heran, “Kubah apakah gerangan ini?” fikirnya. Dengan minta pertolongan Allah, Nabi Sulaiman membuka tutup kubah. Betapa terkejutnya dia begitu melihat seorang pemuda tinggal di dalamnya. “Sipakah engkau ini? Kelompok jin atau manusia?” tanya Nabi Sulaiman keheranan. “Aku adalah manusia”, jawab pemuda itu perlahan. “Bagaimana engkau boleh memperolehi karomah semacam ini?” tanya Nabi Sulaiman lagi.
"SAUDARAKU YANG KUSAYANGI KARENA ALLOH"
Assalamuallaikum warhamatullahi wabarakatuh...
Sesungguhnya ia adalah suatu kenikmatan yang tidak akan anda jumpai di atas permukaan bumi ini kenikmatan yang lebih besar dan agung daripadanya, (yaitu) kenikmatan berupa kelembutan hati dan kesadaran untuk kembali kepada Allah Tabaraka wa Ta’ala.
Sungguh Allah Azza wa Jalla telah memberitakan, bahwa tidaklah ha...ti yang terhalang dari kenikmatan ini melainkan pemiliknya akan diancam dengan adzab Allah, Dia Subhanahu berfirman :
“Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. (QS.39:22).
Kecelakaan, siksaan dan bencana bagi hati-hati yang keras dari mengingat Allah. Dan kenikmatan, rahmat dan kebahagiaan serta kesuksesan bagi hati yang luluh dan takut kepada Allah Tabaraka wa Ta’ala.
Karena itu -saudara-saudaraku seaqidah-, tiadalah seorang mukmin yang jujur dalam keimanannya melainkan ia senantiasa berpikir untuk mencari jalan agar hatinya dapat menjadi lembut? (Berpikir) bagaimana supaya saya dapat memperoleh kenikmatan ini?
Sesungguhnya ia adalah suatu kenikmatan yang tidak akan anda jumpai di atas permukaan bumi ini kenikmatan yang lebih besar dan agung daripadanya, (yaitu) kenikmatan berupa kelembutan hati dan kesadaran untuk kembali kepada Allah Tabaraka wa Ta’ala.
Sungguh Allah Azza wa Jalla telah memberitakan, bahwa tidaklah ha...ti yang terhalang dari kenikmatan ini melainkan pemiliknya akan diancam dengan adzab Allah, Dia Subhanahu berfirman :
“Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. (QS.39:22).
Kecelakaan, siksaan dan bencana bagi hati-hati yang keras dari mengingat Allah. Dan kenikmatan, rahmat dan kebahagiaan serta kesuksesan bagi hati yang luluh dan takut kepada Allah Tabaraka wa Ta’ala.
Karena itu -saudara-saudaraku seaqidah-, tiadalah seorang mukmin yang jujur dalam keimanannya melainkan ia senantiasa berpikir untuk mencari jalan agar hatinya dapat menjadi lembut? (Berpikir) bagaimana supaya saya dapat memperoleh kenikmatan ini?